Ortiza OtomotifBeritaMPVSUVHatchbackCrossoverSedanSportRoda DuaArsipGalleryForumsContact
Log inRegister
  • Otomotif
  • Berita
  • MPV
  • SUV
  • Hatchback
  • Crossover
  • Sedan
  • Sport
  • Roda Dua
  • Arsip
  • Gallery
  • Forums
  • Contact

  • Register

Otomotif

  • Front Page
  • Categories
  • Archives
  • « Mazda CX-5 2012-2014 Bekas, Masih Layakkah Dibeli? Berikut Tipsnya
  • Nissan Kicks e-Power, Jadi Hybrid termurah di Indonesia, Calon Laris Manis »

Perbandingan Antar Jenis Peredam NoiseKill dan Penggunaannya

Posted by admin on Sep 16 2020 in Perbandingan, Tips dan Trik
Perbandingan Antar Jenis Peredam NoiseKill dan Penggunaannya

Bagi sebagian orang, peredam tambahan, khususnya peredam jenis lembaran, pada mobil sangat diperlukan, tergantung pada preferensi pengguna maupun jenis mobil yang digunakan. Peredam tambahan mungkin tidak diperlukan bagi mobil kelas premium mengingat pabrikan sudah membekali mobilnya dengan peredaman yang memadai. Sebaliknya, peredam tambahan ini menjadi penting bagi mobil low entry murah misalnya LCGC.

Kali ini, kita akan membahas peredam dengan brand NoiseKill. Kenapa NoiseKill? Sebenanrnya masih banyak brand-brand lain yang yang tidak kalah populer yang juga menyediakan produk serupa seperti Automat, Visel, STP, dan banyak lagi lainnya. Namun, peredam NoiseKill yang didistribusikan oleh Nexindo Audio Nugraha ini cukup unik, yaitu mereka tidak menggunakan bahan bitumen atau aspal pada produknya, melainkan hanya seputar butyl rubber, foam, serta alumunium foil.

Jenis-Jenis Peredam NoiseKill dan Penggunaannya

Saat ini, NoiseKill menyediakan delapan jenis peredam yang mana tujuh diantaranya adalah berbentuk lembaran, sedangkan yang satu berbentuk karet panjang. Berikut ini adalah penjelasan mengenai bentuk, bahan, serta penggunaannya.

1. NoiseKill NK-00

Perbandingan Antar Jenis Peredam NoiseKill dan Penggunaannya

 

  • Jenis: Seal doortrim panjang
  • Ukuran: 6 mm (diameter) x 50 meter (panjang)
  • Bahan: Karet
  • Penggunaan: Pintu

Peredam ini adalah satu-satunya peredam NoiseKill yang bukan lembaran. Berbahan dasar karet dan digunakan sebagai karet pintu yang mengelilingi untuk mengurangi kebocoran suara dari luar akibat karet pintu bawaan sudah getas/mengeras.

2. NoiseKill NK-01

Perbandingan Antar Jenis Peredam NoiseKill dan Penggunaannya

  • Jenis: Peredam lembaran
  • Ukuran: 100 cm x 130 cm
  • Bahan: Busa akustik dengan lapisan aluminium foil
  • Penggunaan: Kap mesin dan plafon/atap mobil

NK-01 berbentuk lembaran yang berbahan dasar accoustic foam berlapis aluminium foil. Peredam ini idealnya dipasangkan pada kap mesin dan plafon. Kemampuan utamanya adalah meredam panas, namun cukup baik juga dalam meredam suara frekuensi tinggi hingga menengah.

3. NoiseKill NK-03x5

Perbandingan Antar Jenis Peredam NoiseKill dan Penggunaannya

  • Jenis: Peredam lembaran
  • Ukuran: 75 cm x 50 cm
  • Bahan: Butyl rubber dan busa akustik dengan lapisan aluminium foil dan silver
  • Penggunaan: Firewall, lantai, plafon/atap,  dan pintu

NK-03 adalah peredam multilayer dengan kombinasi antara butyl rubber, accoustic foam, silver, serta aluminium foil. NK-03 dapat digunakan pada bagian firewall, lantai, plafon, dan pintu, serta ideal digunakan sebagai peredam utama. Untuk peredam utama, NK-03 lebih mahal dibandingkan dengan NK-48, NK-51, maupun NK-60, namun kombinasi multilayernya paling lengkap yang tidak dimiliki oleh jenis lain.

4. NoiseKill NK-10

Perbandingan Antar Jenis Peredam NoiseKill dan Penggunaannya

  • Jenis: Peredam lembaran
  • Ukuran: 75 cm x 50 cm dengan ketebalan 5 mm
  • Bahan: Busa akustik dengan kerapatan tinggi
  • Penggunaan: Semua bagian

NK-10 adalah accoustic foam yang bisa digunakan di bagian mana saja. Busa yang digunakan memiliki kerapatan yang lebih tinggi dibandingkan NK-18. Karakteristik NK-10 adalah meredam suara frekuensi tinggi hingga menengah serta mampu mereduksi pantulan suara yang mengganggu.

Baca Juga: Shock Absorber Aftermarket: Apa Perbedaan Kayaba Premium, Kayaba Ultra, dan Kayaba Excel-G?

5. NoiseKill NK-18

Perbandingan Antar Jenis Peredam NoiseKill dan Penggunaannya

  • Jenis: Peredam lembaran
  • Ukuran: 75 cm x 50 cm
  • Bahan: Busa akustik dengan kerapatan rendah
  • Penggunaan: Semua bagian

NK-18 merupakan accoustic foam yang juga dapat digunakan di bagian mana pun. Dibandingkan NK-10, NK-18 memiliki rongga dengan kerapatan yang lebih rendah dan menjadi salah satu jenis peredam dengan bobot paling ringan. Jenis ini mampu mengurangi suara dengan frekuensi tinggi/noise dengan baik. 

6. NoiseKill NK-48

Perbandingan Antar Jenis Peredam NoiseKill dan Penggunaannya

  • Jenis: Peredam lembaran
  • Ukuran: 75 cm x 46 cm
  • Bahan: Butyl rubber dengan lapisan aluminium foil
  • Penggunaan: Firewall, lantai, pintu, dan bagasi 

NK-48 merupakan peredam multilayer dengan  butyl rubber dan aluminium foil. Peredam jenis ini adalah produk NoiseKill yang paling banyak digunakan sebagai peredam utama, yaitu melapisi bagian dalam plat body untuk mengurangi vibrasi dan suara frekuensi rendah. Harganya relatif murah dibandingkan jenis lains sebagai peredam utama, meskipun masih lebih mahal dibandingkan kebanyakan peredam lembaran berbasis aspal/bitumen.

7. NoiseKill NK-51x6

Perbandingan Antar Jenis Peredam NoiseKill dan Penggunaannya

  • Jenis: Peredam lembaran
  • Ukuran: 75 cm x 50 cm
  • Bahan: Butyl rubber dengan aluminium foil
  • Penggunaan: Firewall, lantai, pintu, dan bagasi 

NK-51 juga merupakan peredam utama dengan multilayer berbahan butyl rubber dengan aluminium foil. NK-51 memiliki karakteristik serupa dengan NK-48, yaitu untuk mereduksi getaran yang merambat dan suara frekuensi rendah dari luar, namun lebih mahal dan cukup jarang digunakan.

8. NoiseKill NK 60x6

Perbandingan Antar Jenis Peredam NoiseKill dan Penggunaannya

  • Jenis: Peredam lembaran
  • Ukuran: 75 cm x 50 cm
  • Bahan: Butyl rubber dengan aluminium foil
  • Penggunaan: Firewall, lantai, pintu, dan bagasi 

NK-60 sering disebut dengan NoiseKill Gold di pasaran dan juga merupakan peredam utama untuk mengurangi getaran dan suara frekuensi rendah dari luar dengan multilayer berbahan butyl rubber dengan aluminium foil berwarna emas dan lebih kaku. Secara harga, NK-60 lebih mahal dibandingkan NK-48 dan NK-51 namun masih lebih murah dibandingkan NK-03. Peredam jenis ini juga cukup populer dan banyak digunakan.

Penggunaan Kombinasi Peredam Dalam Kabin

Jika budget berlebih, sebenarnya pemasangan yang baik cukup menggunakan NoiseKill NK-03 sebagai peredam utama pada firewall, lantai, pintu, dan plafon, serta ditambahkan NK-00 pada pintu. Bisa juga ditambahkan peredam jenis lain. Akan tetapi, NK-03 cukup mahal untuk digunakan menyeluruh. Alternatifnya, anda bisa menggunakan NK-48, NK-51, atau NK-60 sebagai peredam utama tergantung budget, dengan tambahan kombinasi di beberapa bagian agar bisa menyamai peredaman dari NK-03.

Sisa budget dari pemasangan NoiseKill NK-48, NK-51, atau NK-60 bisa digunakan untuk tambahan peredam di setiap bagian sebagai kombinasi. Pertama adalah peredam NK-00 sebagai seal pintu. Kemudian Tambahkan NK-10 pada bagian lantai dan firewall. Untuk tambahn di pintu bisa menggunakan NK-10 atau NK-18 tergantung kebutuhan sesuai karakteristik peredamnya. Jika ada dana tersisa, tambahkan juga NK-18 pada plafon. 

Untuk alternatif yang lebih murah lagi, NoiseKill NK-48, NK-51, atau NK-60 pada bagian lantai bisa diganti dengan peredam lembaran berbahan dasar aspal/bitumen. Perlu diperhatikan untuk menghindari pemasangan peredam aspal di bagian-bagian yang bersuhu tinggi seperti plafon atau firewall karena berpotensi menghasilkan gas H2S (Hidrogen Sulfida) yang berbahaya. Selain itu, bobot peredam aspal juga lebih berat sehingga beresiko lepas ketika dipasang di plafon dan merusak engsel jika dipasang di bagian pintu.

Baca Juga: Perlukah Melakukan Coating Mobil? Mengenal Pengertian dan Fungsi Coating

Kelebihan dan Kekurangan Peredam Tambahan Secara Umum

Dengan memasang peredam tambahan pada mobil, maka segala benefit yang didapatkan juga disertai dengan beberapa konsekuensi yang juga patut menjadi bahan pertimbangan, diantaranya adalah sebagai berikut.

Kelebihan:

  1. Memberikan peredaman ekstra terhadap getaran, suara, hingga panas tergantung pada jenis yang digunakan.
  2. Melapis bagian dalam body dapat meningkatkan ketahanan terhadap dent/penyok dalam batas tertentu.
  3. Meningkatkan kualias audio dari speaker standar.
  4. Meningkatkan kenyamanan berkendara.

Kekurangan:

  1. Menambah beban, khususnya untuk peredam berbahan dasar aspal/bitumen yang berat, sehingga efisiensi dan performa berkurang.
  2. Peredam aspal/bitumen juga berpotensi menghasilkan H2S (Hidrogen Sulfida) yang beracun ketika terkena panas pada suhu tertentu.
  3. Additional cost. Biaya tambahan yang diperlukan untuk peredam tambahan tidak bisa dibilang murah.
  4. Resiko lainnya jika pemasangan peredam bukan dilakukan oleh profesional, misalnya timbul rattling akibat pemasangan kembali jok/dashboard yang tidak presisi.

-------------------------

Untuk Diskusi, Forum Jual Beli, dan Pertanyaan Lainnya, silakan kunjungi FORUM

Visit and Like our Facebook Page for Updates

Artikel Lainnya

  • Review Spesifikasi, Kelebihan dan Kekurangan Toyota Kijang Innova Bensin dan Diesel - 2004 s.d 2015
    Toyota Kijang Innova - Pertama kali diperkenalkan pada tahun 2004, Toyota Kijang Innova diluncurkan untuk menggantikan Toyota Kijang Kapsul yang cukup terkenal namanya di Tanah Air. Toyota Kijang Innova diperkenalkan dengan mesin bensin berkapasitas… …
  • Review dan Spesifikasi Nissan All New Livina 2019
    Melirik kesuksesan Mitsubishi Xpander, Nissan sebagai salah satu pemegang saham Mitsubishi ikut meluncurkan LMPV dengan basis platform Mitsubishi Xpander. LMPV yang diluncurkan ini menggantikan model Livina dengan Nissan All New Livina 2019. MPV yang… …
  • Perbedaan dan Karakteristik Suspensi Rigid VS Independen: Apa Keunggulan Masing-Masing?
    RIGID VS INDEPENDENT - Suspensi adalah sistem untuk menyerap kejut dan getaran dari jalan agar tidak langsung diteruskan kepada kabin. Dengan adanya suspensi, guncangan akan dan getaran dari jalan akan diredam sehingga kabin terasa lebih nyaman.… …
  • Pengalaman Mudik Dengan Daihatsu Taruna CSX Tahun 2000 (Karburator) Part I
    Saya akan menceritakan tentang pengalaman pertama mudik bawa mobil dan nyetir sendiri dari Bekasi, Jawa Barat ke Lumajang, Jawa Timur. Mobil yang saya gunakan adalahdaihatsu taruna csx tahun 2000 (karburator). Jarak yang saya tempuh sekitar 900-1000km… …
  • Review Spesifikasi, Kelebihan dan Kekurangan Suzuki Swift (Prefacelift) - The Mini Cooper Wanna be - Ortizaku
    Hatchback mungil besutan Suzuki ini pertama kali dipamerkan di ajang Paris Motor Show pada tahun 2004. Hatchback yang memiliki desain mirip dengan mini cooper ini masuk ke Indonesia pada tahun 2005 dan didatangkan secara utuh (CBU) dari Jepang. Karena… …
  • Review Spesifikasi, Kelebihan dan Kekurangan All New KIA Spotage - Generasi Ketiga
    All New KIA Sportage - All New KIA Sportage berbagi platform dengan Hyundai Tucson yang merupakan induk perusahaan. All New KIA Sportage tampil dengan desain yang fresh dan modern. Meskipun mobil Korea sering kali dipandang sebelah mata, mobil ini cukup… …
  • Review Spesifikasi, Harga, Kelebihan dan Kekurangan Toyota Camry 2019 Terbaru
    Toyota Camry 2019 terbaru diluncurkan di awal tahun 2019 kemarin. Desainnya kini terlihat lebih modern dan futuristik. Namun, desain barunya kini lebih terkesan sporty daripada elegan meskipun mengusung tagline "Outclass Elegance". Memang, meskipun… …
Tags: butyl rubber, kekurangan, kelebihan, noisekill, perbandingan, peredam

No feedback yet


Form is loading...

Comment feed for this post

Search

Categories

  • All
  • Auto News
  • Mobil by Brand
    • BMW
    • Chevrolet
    • Daihatsu
    • Datsun
    • Dong Feng So Kon (DFSK)
    • Ford
    • Honda
    • Hyundai
    • Isuzu
    • KIA
    • Mazda
    • Mercedes-Benz
    • Mitsubishi
    • Morris Garage
    • Nissan
    • Renault
    • Suzuki
    • Toyota
    • Wuling
  • Mobil by Class
    • Commercial
    • Crossover
    • Hatchback
    • MPV
    • SUV
    • Sedan
    • Sport
  • Perbandingan
  • Roda Dua (Motor)
    • Motor Honda
    • Motor Yamaha
  • Tips dan Trik

Recent Posts

  • Mazda CX-5 2012-2014 Bekas, Masih Layakkah Dibeli? Berikut Tipsnya
  • Perbandingan Antar Jenis Peredam NoiseKill dan Penggunaannya
  • Nissan Kicks e-Power, Jadi Hybrid termurah di Indonesia, Calon Laris Manis
  • Kenali Tanda MAF Sensor Rusak/Kotor, Penyebab, dan Solusinya
  • Review dan Spesifikasi DFSK Glory i-Auto, Pesaing Berat Almaz
  • MG HS, Medium SUV Lebih Murah dari CR-V, tapi Mewah Banget
  • Lebih Murah dari C-HR, Corolla Cross Jadi Crossover Paling Potensial
  • Apa yang Baru dari KIA Grand Sedona 2020?
  • Daihatsu Ayla 2020, Beneran Makin Ganteng?
  • Toyota Agya 2020, Apa Saja yang Baru?

Recent Comments

  • admin on Shock Absorber Aftermarket: Apa Perbedaan Kayaba Premium, Kayaba Ultra, dan Kayaba Excel-G?
  • Jaykareem on Shock Absorber Aftermarket: Apa Perbedaan Kayaba Premium, Kayaba Ultra, dan Kayaba Excel-G?
  • Budi on Review Spesifikasi, Kelebihan dan Kekurangan Hyundai Grand Avega
  • admin on Shock Absorber Aftermarket: Apa Perbedaan Kayaba Premium, Kayaba Ultra, dan Kayaba Excel-G?
  • Hary on Shock Absorber Aftermarket: Apa Perbedaan Kayaba Premium, Kayaba Ultra, dan Kayaba Excel-G?
  • Asuransi Mobil Garda Oto on Tips Membeli Mobil Bekas - Yang Harus Diperhatikan Sebelum Meminang Mobil Bekas
  • Asuransi Mobil Garda Oto on Karakteristik dan Perbedaan Lampu Halogen, HID, dan LED
  • admin on Shock Absorber Aftermarket: Apa Perbedaan Kayaba Premium, Kayaba Ultra, dan Kayaba Excel-G?
  • Cristian Denata on Shock Absorber Aftermarket: Apa Perbedaan Kayaba Premium, Kayaba Ultra, dan Kayaba Excel-G?
  • Asuransi Mobil Garda Oto on Jangan Asal Ganti Oli. Cermati Hal Berikut Agar Mesin Awet dan Panjang Umur
  • admin on Coil Spring Damper / Sport Damper (Spring Buffer). Apakah Fungsi dan Dampak bagi Mobil Anda?
  • Beny on Coil Spring Damper / Sport Damper (Spring Buffer). Apakah Fungsi dan Dampak bagi Mobil Anda?
  • suryani on Nissan Kicks e-Power, Jadi Hybrid termurah di Indonesia, Calon Laris Manis
  • susilo on Kelebihan dan Kekurangan Mesin Bensin VS Mesin Diesel (Gasoline Engine VS Diesel Engine)
  • susilo on Kelebihan dan Kekurangan Mesin Bensin VS Mesin Diesel (Gasoline Engine VS Diesel Engine)
  • Susilo on Kelebihan dan Kekurangan Mesin Bensin VS Mesin Diesel (Gasoline Engine VS Diesel Engine)
  • admin on Coil Spring Damper / Sport Damper (Spring Buffer). Apakah Fungsi dan Dampak bagi Mobil Anda?
  • dicek on Coil Spring Damper / Sport Damper (Spring Buffer). Apakah Fungsi dan Dampak bagi Mobil Anda?
  • riki_hasan on Review Spesifikasi, Harga, Kelebihan dan Kekurangan Honda Freed
  • admin on Coil Spring Damper / Sport Damper (Spring Buffer). Apakah Fungsi dan Dampak bagi Mobil Anda?

Recent photos

Mazda CX-5 2012-2014 Bekas, Masih Layakkah Dibeli? Berikut Tipsnya
Perbandingan Antar Jenis Peredam NoiseKill dan Penggunaannya
Perbandingan Antar Jenis Peredam NoiseKill dan Penggunaannya
Perbandingan Antar Jenis Peredam NoiseKill dan Penggunaannya
Perbandingan Antar Jenis Peredam NoiseKill dan Penggunaannya
Perbandingan Antar Jenis Peredam NoiseKill dan Penggunaannya
Perbandingan Antar Jenis Peredam NoiseKill dan Penggunaannya
Perbandingan Antar Jenis Peredam NoiseKill dan Penggunaannya
Perbandingan Antar Jenis Peredam NoiseKill dan Penggunaannya
Perbandingan Antar Jenis Peredam NoiseKill dan Penggunaannya

This collection ©2021 by Ortiza Shop • Contact • Help • Open-Source CMS

Complete website engine

Cookies are required to enable core site functionality. ©2021 by Ortiza.